Curhat Bisnis Bang Motty : 4 Tips Produksi, 11 Tips Keuangan Bisnis

assalamu'alaikmwrhmtllah bang motty..

sebelumnya salam kenal dr saya, sya sangat trtarik dngan postingan" positiv dr bang motty mngenai semangat dlm berwirausha,mka dr itu saya mngirimkn email ini k bang motty, mudh"an berkenan ya bang :)

yg ingin sya obrolkan/sharing kan/tanyakan adlah bgaimana cra mengoptimalisasikan waktu dlm proses produksi produk,

kbetulan sya mmproduksi aksesoris hijab/bros kain handmade yg sedang marak saat ini, kmudian sya merasa masih kurang optimal jg dalam menghitung pndapatn dan untung dr hasil pnjualan yg sya rasa itu dsebbkan krna tidak traturnya proses produksi saya shingga stok produk pun kadang tidak ada..

mnurut bang motty apa yg hrus sya lakukan dan tingkatkn dlm mslah ini? sblmnya trimksih atas jawabannya :)

(Karena merasa informasinya kurang detil, Bang Motty bales emailnya utk menggali lebih dalam...)

wa'alaikumsalam *** (kalau ngga sebut nama di email, Bang Motty otomatis samarkan namanya).. ^_^

pengen milih pertanyaan ini utk di bahas, tapi butuh beberapa informasi lagi ***,

    kamu bilang "disebabkan tidak teraturnya proses produksi hingga stok pun kadang tidak ada << tolong ini dijelaskan dengan lebih lanjut: "tidak teratur" nya maksudnya seperti apa?
    lalu "kurang optimal menghitung pendapatan dan untung << "kurang optimal" nya maksudnya seperti apa?

ditunggu informasi lebih detilnya yaa ^_^

(Informasi lebih detilnya...)

Oia maaf bang saking semangatnya saya curhat..jd belepotan ya pertanyaannya..

jd maksd nomor satu itu begini bang

1. Jadi saya belum bisa mentargetkan brapa barang yg hrus dproduksi,intinya bang bgaimana cara ampuhnya supaya ga males buatproduksi :D

2. Mksudnya yg kdua ini bang, jadi kadang uang hasil jual suka tercampur dengan uang makan dan keperluan sehari", dan masih belum bisa misahin uang pendapatan sma uang pribadi..

minta nasihatnya ya bang supaya sya trmotivasi dan semangat lagi :)

Terima kasih sebelumnya :)

Masukan Bang Motty

Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh *** (disamarkan ya, muehehe ^_^)

1. Tentang Produksi

Nah... penjelasan kamu sebenernya ambigu juga ini.. sebenernya mau tanya ttg "berapa yang harus diproduksi" atau "gimana supaya ga males buat produksi" ^_^ *garuk2 kepala* muehehe ^_^

Tapi gpp, kurang lebih ketangkep maksudnya.

Jadi begini…

Kalo tentang "gimana supaya ngga males" sih jelas jawabannya:

PEBISNIS kalo MALES = BISNIS nya MATI ^_^

Kecuali kamu mau bisnismu mati, ya lakukan semua dengan semangat dan fokus.

Setiap melangkah, ingat lagi UNTUK SIAPA kamu melakukan semua aktifitas bisnismu. Bayangkan wajah orang2 paling berarti dalam hidupmu. Untuk mereka semua hasil jerih payahmu.

Tentang "berapa yang harus diproduksi" ada beberapa pertimbangan:

    Tergantung perencanaan produksi
    Tergantung Uang yang tersedia ^_^

Kebanyakan UKM sih pake yang nomer 2, karena meskipun udah membuat perencanaan produksi, ujung2nya akan mentok di duit lagi duit lagi ^_^

Betul apa BETUL BANGET?

Nah, karena ujung2nya duit, jadi fokus aja sama duit yang tersedia, ngga perlu ribed bikin perencanaan dll dll. (sedikit akan berkaitan dengan poin 2, baca terus nanti akan Bang Motty sambungkan).

Berikut beberapa tips produksi UKM dari Bang Motty:

    Tentukan jumlah uang yang akan disisihkan untuk produksi selanjutnya.
    Dari data penjualan, pisah2 produk menjadi: LARIS, SEDANG PEMINAT, RENDAH PEMINAT.
    Prediksi juga kira2 yang LARIS dan SEDANG masih tinggi ngga peminatnya.
    Kalo masih tinggi, taruh 60-80% uang ke produk LARIS, sisanya utk yang SEDANG PEMINAT. (Sesuaikan dengan prediksi)

Done, semudah itu aja tipsnya ^_^

Beberapa pertanyaan yang mungkin muncul:

    "Bang, saya ngga tau barang mana yang LARIS, SEDANG dan RENDAH PEMINAT"
        MAKANYA: bikin data penjualan yang rapih. Dalam bisnis, data penjualan itu penting untuk menguatkan langkah kita selanjutnya
    "Bang, jumlah uangnya yang disisihkan buat produksi berapa % dari keuntungan bersih?"
        Tergantung kondisi bisnisnya sih. Di beberapa bisnis Bang Motty, 100% masuk lagi ke produksi. Koq bisa? Karena pemilik saham semua sepakat bahwa semua keuntungan diputar kembali masuk produksi (laba ditahan). Hingga 2-3 tahun, baru mulai ada pembagian bulanan.
    "Baiknya fokus ke yang LARIS ya Bang?"
        Betul. Dengan hukum pareto 80-20, kemungkinan besar produk2 laris (+ SEDANG PEMINAT) akan mendominasi hingga 80% dari angka penjualan. Jadi, fokus aja sama barang2 yang nampol ke kantong kita toh? ^_^

2. Tentang Uang Bisnis Kecampur Uang Pribadi

Selamat!

Kamu termasuk pelaku bisnis pada umumnya ^_^

Jadi tenang aja, ini kondisi klasik buat pebisnis di awal2 bisnisnya, karena pada dasarnya penghasilan bisnisnya belum besar dan bisnisnya masih dalam tahap mula2.

Beberapa kaidah keuangan UKM yang perlu dipegang:

    DISIPLIN di awal bisnis, akan menjadi kebiasaan yang baik untuk perkembangan bisnis kita.
    Salah satunya: disiplin memisahkan uang bisnis dan uang pribadi.
    Menurut pengalaman Bang Motty, berikut langkah detil memisahkan uang bisnis dengan pribadi:
        Buat LIST semua pengeluaran bulanan kita (biasanya bagian ini bikin kita BERSYUKUR, kenapa? Karena biasanya angkanya melebihi penghasilan bulanan kita lho ^_^ NIKMAT TUHANMU YANG MANAKAH YANG KAMU DUSTAKAN?)
        KECILKAN semua angka pengeluaran ke angka BERTAHAN HIDUP (artinya, hidup secukupnya, kalo bisa prihatin ya prihatin, cukup untuk bertahan hidup).
        CORET pengeluaran yang bisa dihilangkan (misal: jalan2 ke mall, tv kabel, dll)
        JUAL semua cicilan (misal cicil mobil, sedangkan mobil ngga penting2 amat, jual aja, jadi cicilannya hilang. Rumah nyicil, jual aja, ngontrak atau ke rumah orangtua sementara, jadi cicilannya NOL)
        Tentukan GAJI kita (sesuai angka pengeluaran bulanan yang sudah di KECILKAN+CORET+JUAL=KEBUTUHAN BERTAHAN HIDUP).
        Dengan demikian, jelas bagi kita bahwa kita hanya bisa mengambil (maksimal) sebesar gaji kita dari keuntungan bersih.
        Salah satu kunci memisahkan uang bisnis adalah kepintaran kita dalam membuat: KEBUTUHAN BERTAHAN HIDUP
        Tekan keinginan2, nanti kalo bisnisnya udah lancar, mau apa aja tinggal bayar kan ^_^

Kalo udah jelas uang bisnisnya ada berapa, tinggal di "mainkan" sesuai dengan tips yang Bang Motty kasih di bagian pertama ^_^

Semoga mencerahkan dan menjadi solusi. Demikian #CurhatBisnis kali ini, sampe ketemu di episode berikutnya ^_^

Baca baik2, Resapi, Ambil Hikmahnya, kemudian #EKSYEN bertubi-tubi lagi di bisnis kita!

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to " Curhat Bisnis Bang Motty : 4 Tips Produksi, 11 Tips Keuangan Bisnis "

Posting Komentar